Pulau Bali yang dikenal sebagai Pulau Dewata telah menjadi tujuan wisata populer di Indonesia dan di seluruh dunia. Pesona alamnya yang memukau, kekayaan budaya, dan keramahan masyarakatnya membuat Bali menjadi surga bagi para pengunjung. Di antara semua daya tarik pulau ini, kuliner khasnya juga menjadi magnet bagi pecinta kuliner. Salah satu kuliner yang berhasil mencuri perhatian banyak orang adalah pie susu khas Bali. Pie susu dengan rasa manis yang lembut menjadi ikon kuliner dari Pulau Dewata yang tak boleh Anda lewatkan untuk dicicipi.
Sejarah pai susu di Bali membawa kita kembali ke masa penjajahan Belanda. Pada mulanya, pie susu dikenal dengan nama “pasteitje”, penganan manis yang dibawa penjajah Belanda ke pulau ini. Namun, Pie Susu kemudian diadaptasi dengan bahan lokal dan cita rasa khas Bali, sehingga menghasilkan cita rasa khas yang tak terlupakan. Sejak saat itu, Pie Susu menjadi hidangan ikonik yang mencerminkan keunikan masakan Bali.
Bahan utama pembuatan pie susu Bali adalah susu, gula pasir, kuning telur dan bumbu-bumbu pilihan. Susu segar dari peternakan lokal memberikan rasa lembut dan kenyal di setiap gigitan pie susunya. Gula pasir berkualitas tinggi digunakan untuk menciptakan rasa manis yang tepat dan menyeimbangkan rasa susu yang lembut. Kuning telur ayam kampung merupakan bahan pengikat yang memberikan warna kuning alami pada pie susu dan aroma yang khas. Beberapa penjual pie susu juga menambahkan bumbu seperti vanilla atau kayu manis untuk menciptakan rasa yang unik dan menggugah selera.
Proses pembuatan pie susu Bali sering dilakukan secara tradisional oleh para pengrajin kuliner yang memiliki resep turun-temurun. Meskipun beberapa produsen pie susu menggunakan teknologi modern dalam produksinya, namun banyak dari mereka yang masih mempertahankan cara pembuatan tradisional untuk menjaga keaslian dan kelezatan rasa pie susu khas Bali.
Baca juga Pai Susu Bali: Warisan Kuliner yang Menggoda Lidah
Pie susu telah menjadi makanan ringan favorit di kalangan wisatawan dan masyarakat setempat. Kelezatannya tidak hanya dinikmati sebagai hidangan penutup, tetapi juga sering disajikan di berbagai acara dan perayaan. Kemasan menarik dengan motif khas Bali menjadikan Pie Susu sebagai oleh-oleh khas yang banyak dipilih wisatawan untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan sahabat di kampung halaman.
Pai susu Bali dapat ditemukan di berbagai tempat, mulai dari toko kue tradisional hingga restoran, kafe, dan warung makan di seluruh pulau. Setiap tempat memiliki variasi penyajian dan rasa Pie Susu yang unik, sehingga memberikan banyak pilihan bagi pecinta kuliner. Beberapa tempat bahkan menawarkan pie susu dengan tambahan topping buah segar, kacang, atau cokelat, sehingga menciptakan variasi rasa yang menarik.
Mencicipi pai susu Bali adalah pengalaman kuliner yang tidak boleh dilewatkan oleh pecinta kuliner dan turis. Kelezatan Pie Susu mencerminkan kecintaan dan keramahan budaya Bali yang hangat. Oleh karena itu, saat berada di Pulau Dewata, jangan lewatkan untuk mengenal kuliner ikonik dari Bali, yaitu pie chandra. Pie susu merupakan kuliner yang akan membawa Anda menyelami kuliner khas Pulau Dewata yang memikat. Setiap gigitan Pie Susu akan membawa sentuhan rasa manis dan lembut pulau Bali yang mempesona.